Tumijajar, Rabu 19 November 2025 — Suasana haru dan penuh kekeluargaan menyelimuti Rumah Sakit Asyifa, Daya Asri, Kecamatan Tumijajar, ketika jajaran amil pelaksana dan komisioner BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) berkumpul untuk memberikan dukungan kepada salah satu keluarga amil yang tengah mendapat ujian sakit.

Kedatangan para amil dan komisioner ini bukan sekadar bentuk kepedulian sosial, tetapi juga wujud nyata dari keharmonisan internal dalam lembaga pengelola zakat, infak, dan sedekah tersebut. Mereka hadir memberikan doa, semangat, dan penguatan kepada keluarga yang sedang dirawat, menandai eratnya hubungan kekeluargaan di lingkungan BAZNAS Tubaba.

Dalam ajaran Islam, amil adalah profesi mulia yang disebut secara langsung oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an sebagai bagian dari golongan yang berhak menerima zakat dan memiliki amanah mengelola harta umat. Kehadiran para amil dan komisioner ini menegaskan bahwa nilai-nilai Al-Qur’an tidak hanya dijalankan dalam tugas formal, tetapi juga diwujudkan dalam kehidupan sosial sehari-hari.

"Ini adalah bentuk nyata bahwa BAZNAS Tubaba bukan hanya bekerja bersama, tetapi juga hidup sebagai keluarga besar. Ketika satu diuji, yang lain hadir untuk menguatkan,” demikian ungkapan salah satu komisioner yang turut hadir.

Semangat kebersamaan ini sejalan dengan misi Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin—rahmat bagi seluruh alam. Nilai kasih sayang, solidaritas, dan empati menjadi dasar setiap langkah para amil dalam menjalankan tugas pengabdian mereka kepada umat.

Kegiatan kunjungan ini diharapkan menjadi inspirasi bahwa pengelolaan ZIS tidak hanya sebatas administrasi dan program, namun juga mencerminkan akhlak mulia dan keteladanan yang sesuai dengan pedoman Al-Qur’an.

BAZNAS Tubaba terus menegaskan komitmennya untuk menghadirkan pelayanan terbaik, sembari menjaga keharmonisan di antara para amil dan komisioner sebagai modal besar dalam menggerakkan roda pelayanan umat. Semoga keluarga yang sedang diuji diberikan kesembuhan dan kekuatan oleh Allah SWT.

Tulang Bawang Barat — Program Tubaba Q Sehat kembali dilaksanakan pada 18 November 2025 sebagai bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat dalam memperluas akses layanan kesehatan gratis bagi masyarakat. Kegiatan yang dipusatkan di Balai Tiyuh Indra Loka Jaya, Kecamatan Way Kenanga ini berjalan lancar dan mendapat antusiasme tinggi dari warga setempat.

Dalam kesempatan tersebut, Baznas Tubaba memberikan dukungan melalui bantuan alat kesehatan seperti Reagen Stick Kolesterol dan Asam Urat, yang digunakan langsung untuk pemeriksaan kesehatan masyarakat.

Program kesehatan gratis ini menjadi salah satu langkah strategis pemerintah daerah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui layanan yang mudah dijangkau dan tanpa biaya. Wakil Bupati Nadirsyah hadir secara langsung untuk meninjau jalannya kegiatan, didampingi Kadis Dukcapil, Kadis TPHP, Kadis Pertanian, Waka 3 Baznas, Kabid Pelayanan Kesehatan, serta Camat Way Kenanga.

Wakil Bupati menegaskan bahwa program Tubaba Q Sehat merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang merata.

“Kami ingin seluruh warga Tubaba mendapatkan pelayanan kesehatan yang cepat, mudah, dan tanpa biaya. Program ini adalah wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat,” ujar Nadirsyah.

Warga menunjukkan respons positif terhadap kegiatan ini. Marsini, salah seorang warga Tiyuh Indra Loka Jaya, mengaku sangat terbantu dengan pemeriksaan kesehatan gratis tersebut.

“Alhamdulillah, saya dan keluarga bisa periksa kesehatan tanpa harus jauh-jauh ke rumah sakit dan semuanya gratis. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut karena sangat bermanfaat,” ungkapnya.

Selain pelayanan pemeriksaan dan pengobatan, kegiatan ini juga dimanfaatkan sebagai ajang edukasi mengenai pentingnya menjaga pola hidup bersih dan sehat. Pemerintah berharap Program Tubaba Q Sehat dapat terus dilaksanakan di berbagai kecamatan dan menjadi sarana efektif dalam meningkatkan kesehatan masyarakat Tubaba.

Panaragan, 19/11/2025 — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tulang Bawang Barat menggelar Rapat Pembahasan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) 2026 bersama Asisten II Pemerintah Kabupaten, sejumlah Satuan Kerja (Satker), serta Unit Pengumpul Zakat (UPZ) se-Kabupaten Tubaba. Rapat ini menjadi langkah strategis untuk memastikan seluruh program Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di tahun 2026 dapat berjalan lebih terarah, akuntabel, dan selaras dengan visi pembangunan daerah.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Asisten I Pemkab Tubaba ini membahas berbagai fokus perencanaan, mulai dari penguatan pengumpulan ZIS, pemantapan pendistribusian dan pendayagunaan yang berbasis kebutuhan masyarakat, hingga penyusunan strategi digitalisasi layanan pengelolaan zakat yang lebih modern. Hadirnya Asisten II dalam rapat tersebut membuka ruang harmonisasi antara kebijakan daerah dan langkah operasional BAZNAS untuk memastikan semua program berjalan seiring prioritas pemerintah.

Partisipasi aktif Satker dan UPZ menjadi salah satu kekuatan utama dalam rapat ini. Setiap perwakilan diberi kesempatan menyampaikan evaluasi program 2025, tantangan yang dihadapi, serta usulan program 2026 yang dinilai mampu memberikan dampak lebih luas bagi kesejahteraan mustahik. Sinergi seperti ini diharapkan dapat memperkuat profesionalisme pengelolaan zakat di tingkat daerah.

Dari internal BAZNAS Tubaba, hadir langsung Ketua H. Purwanto dan Wakil Ketua III H. Supriyanto Hadi yang memberikan arahan penting mengenai penyusunan RKAT yang komprehensif, realistis, dan berbasis data. Turut hadir pula perwakilan seluruh UPZ Kecamatan dan UPZ Instansi di Tulang Bawang Barat sebagai bentuk dukungan terhadap perencanaan bersama.

BAZNAS Tubaba optimistis bahwa RKAT 2026 akan mampu menjadi pedoman yang matang dalam meningkatkan efektivitas penyaluran bantuan, memperluas program pemberdayaan ekonomi umat, serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan ZIS.

Rapat ditutup dengan penegasan komitmen bersama untuk menjadikan BAZNAS Tubaba semakin profesional, transparan, inovatif, dan berdampak nyata bagi masyarakat Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Tirta Makmur, 19/11/2025 — Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat bersama sejumlah lembaga strategis menggelar kegiatan pembentukan Forum Kepatuhan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan sebagai upaya memperkuat perlindungan bagi masyarakat pekerja sesuai amanah undang-undang. Forum ini diharapkan menjadi wadah koordinasi yang efektif dalam memastikan pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan berjalan optimal dan menyeluruh.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan daerah dan instansi terkait, di antaranya Wakil Bupati Tulang Bawang Barat, Nadirsyah, Sekretaris Daerah Perana Putra, S.H., M.H., serta unsur penegak hukum yakni Kepala Kejaksaan Negeri Tulang Bawang Barat, Mochamad Iqbal, S.H., M.H. Kehadiran pejabat tinggi daerah ini mencerminkan kuatnya komitmen untuk mendorong kepatuhan dan perluasan perlindungan sosial bagi seluruh pekerja.

Turut hadir pula Pimpinan BPJS Ketenagakerjaan Lampung Tengah, yang memberikan dukungan langsung dalam pembentukan forum ini sebagai bagian dari penguatan sinergi antarinstansi. Keterlibatan BPJS Ketenagakerjaan menjadi aspek penting dalam memastikan perluasan kepesertaan dan peningkatan kualitas layanan jaminan sosial di tingkat daerah.

Dari unsur lembaga keagamaan, BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang Barat berpartisipasi melalui kehadiran Wakil Ketua I, H. Jumantoro, M.Pd.I, sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pemerintah dalam menghadirkan perlindungan menyeluruh kepada masyarakat.

Forum Kepatuhan ini dibentuk untuk memperkuat pengawasan kepatuhan badan usaha, mempercepat perluasan kepesertaan pekerja dalam program jaminan sosial, serta mengintensifkan edukasi publik mengenai pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan sebagai hak dasar warga negara.

Melalui kolaborasi lintas sektor ini, pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan berharap pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan di Kabupaten Tulang Bawang Barat dapat berjalan lebih efektif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Kegiatan ditutup dengan komitmen bersama untuk memperkuat sinergi demi mewujudkan masyarakat pekerja yang terlindungi, aman, dan sejahtera.

Tulang Bawang Barat — Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan bantuan tanggap bencana bagi korban angin puting beliung di Tiyuh Gading Kencana, Senin, 17/11/2025. Musibah angin kencang yang terjadi pada Kamis, 13 November 2025 itu menimpa lima rumah warga, menyebabkan satu unit mengalami rusak sedang dan empat lainnya rusak ringan.

Penyaluran bantuan berlangsung di lingkungan tiyuh dengan dihadiri oleh Komisioner Baznas Tubaba, yaitu Ketua H. Purwanto, Wakil Ketua I H. Jumantoro, dan Wakil Ketua III H. Suprianto. Turut hadir pula jajaran BPBD Tubaba, jajaran Dinas Sosial, Anggota Babinsa, Anggota Bhabinkamtibnas, serta Kepalo Tiyuh Gading Kencana Marsandi beserta aparatur tiyuh. Kehadiran berbagai unsur ini memperlihatkan kuatnya sinergi dalam mendampingi masyarakat yang tertimpa musibah.

Dalam kesempatan tersebut, Baznas Tubaba menyerahkan bantuan uang tunai Rp1.000.000 kepada warga yang rumahnya mengalami kerusakan sedang, serta paket sembako senilai Rp150.000 bagi empat warga lainnya yang terdampak rusak ringan. Bantuan diberikan langsung kepada para penerima sebagai bentuk respon cepat dan kepedulian terhadap kondisi masyarakat.

Ketua Baznas Tubaba, H. Purwanto, menyampaikan bahwa bantuan ini berasal dari dana Zakat, Infak, dan Sedekah masyarakat serta ASN se-Kabupaten Tubaba, yang dialokasikan melalui program tanggap bencana. Ia berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban para korban dan menjadi manfaat bagi mereka yang terdampak.

Perwakilan BPBD, Zuliadi, juga menyampaikan pesan agar warga tidak melihat bantuan dari besar kecilnya nilai, namun dari ketulusan dan kepedulian pemerintah daerah kepada masyarakat. Ia berharap musibah seperti ini tidak kembali terjadi dan para korban diberi kesabaran.

Sementara itu, Kepalo Tiyuh Gading Kencana, Marsandi, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Baznas Tubaba, BPBD, Dinsos, serta seluruh pihak yang telah turun langsung memberikan dukungan kepada warganya. Menurutnya, bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat yang sedang berupaya bangkit setelah terdampak bencana.

Melalui kolaborasi berbagai elemen, penyaluran bantuan ini diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan warga dan memperkuat semangat gotong royong dalam menghadapi musibah di Kabupaten Tulang Bawang Barat.